"Auto's Frame are Your Community and Your Life Style"
Latest Article Get our latest posts by subscribing this site

10.000 Sukarelawan Ford Bersatu untuk Masyarakat dalam Kegiatan Tahunan Ford Global Week of Caring Ke-8

Friday, September 13, 2013



Sekitar 10.000 anggota Ford Volunteer Corps - terdiri dari karyawan, pensiunan dan dealer Ford - bergabung bersama-sama untuk mengerjakan lebih dari 200 proyek di enam benua selama Ford Global Week of Caring tahunan ke-8.

Ford Volunteer Corps bersama-sama melayani masyarakat mulai dari China sampai Australia dan dari Eropa sampai Amerika pada pertengahan September ini. Ford Global Week of Caring adalah puncak dari kampanye global sepanjang tahun untuk menunjukkan rasa peduli Ford terhadap masyarakat di sekitarnya.

"Karyawan Ford mengatakan bahwa mereka bersyukur karena bekerja di sebuah perusahaan yang mendorong dan mendukung keinginan mereka untuk membuat perbedaan dalam masyarakat mereka," ujar Jim Vella, President Ford Motor Company Fund and Community Services. "Sangat menyenangkan melihat bagaimana karyawan Ford kami sangat bersemangat untuk berpartisipasi dan memberi dampak melalui kontribusi yang mereka berikan."



Sukarelawan Ford mengerjakan berbagai proyek di seluruh dunia. Proyek-proyek ini termasuk membangun tempat penampungan sementara bagi anak-anak tunawisma di China, merenovasi sebuah pusat kegiatan pemuda di Jerman, penyediaan fasilitas air minum bersih di wilayah yang kurang beruntung di India dan Afrika Selatan, serta berpartisipasi dalam kegiatan pemulihan lingkungan di Australia.

Di AS, karyawan Ford di 16 negara bagian membangun rumah, merehabilitasi tempat penampungan, memberi makan orang yang kelaparan, menanam kebun sayur perkotaan, dan membantu veteran militer, termasuk mensponsori Honor Flight untuk veteran Perang Dunia II dari Kansas City untuk mengunjungi World War II Memorial di Washington, D.C.

Di seluruh pasar ASEAN, sukarelawan Ford bersatu untuk membantu dalam proyek-proyek penjangkauan masyarakat, termasuk pembangunan rumah dan bendungan bambu, renovasi sekolah, penanaman bibit di hutan bakau, dan pemberian sumbangan helm dan buku ke sekolah-sekolah. Banyak dari proyek ini akan diperluas dan dilanjutkan dalam beberapa bulan mendatang.

Di Indonesia, sekitar 70 karyawan dan mitra bisnis Ford bergabung dalam kegiatan tahun ini, yang secara kolektif mencatatkan lebih dari 800 jam sukarelawan.




Tahun ini, sukarelawan Ford bekerja sama dengan Aksi Cepat Tanggap (ACT), mitra Global Week of Caring, dalam memperbaiki SMAN 5 di Sawangan, Depok. Sekolah ini adalah sekolah terbuka yang bertujuan untuk memberikan pendidikan gratis dan keterampilan hidup praktis bagi anak-anak kurang mampu di daerah tersebut.

Para siswa dan guru dengan senang hati berpartisipasi dalam upaya restorasi yang diprakarsai oleh tim Ford dalam memperbaiki dan membangun fasilitas sekolah. Upaya ini termasuk merapikan perpustakaan, toilet dan sistem saluran pembuangan, penyemenan, pemasangan tegel dan pengecatan ruang kelas, serta pelatihan siswa dalam mendaur ulang sampah plastik dan kertas.

"Global Week of Caring tahunan ini menampilkan karakteristik terbaik Ford dan tim kami. Sangatlah luar biasa untuk menjangkau dan mendukung masyarakat di sekitar kami dengan cara berarti yang dapat memberikan manfaat jangka panjang," kata Bagus Susanto, Managing Director Ford Motor Indonesia.

Organisasi nirlaba di Eropa dan Asia Pasifik akan membagikan lebih dari $200,000 dalam bentuk hibah untuk proyek-proyek mereka. Ford Motor Company Fund juga memberikan kontribusi lebih dari $90,000 untuk mendukung kegiatan yang berbasis di AS.


Brio Satya Termurah dari Honda

Thursday, September 12, 2013



Bersamaan dengan peluncuran New Honda Brio 1.2L A/T dan 1.3L, PT Honda Prospect Motor (HPM) juga menghadirkan Honda Brio Satya yang juga merupakan jawaban untuk program Low Cost Gren Car yang dicanangkan oleh pemerintah Indonesia. Seperti Namanya yang terdengar sangat Indonesia, Brio Satya merupakan produk Honda yang sepenuhnya di produksi di dalam negeri dengan kandungan lokal mencapai 85 persen. “ Dengan tingginya kandungan lokal pada Brio Satya, jumlah supplier lokal yang terlibat juga ikut meningkat, sementara aktivitas produksi juga akan mengerakan perekonomian serta membuka lapangan kerja baru,” tutur Tomoki Uchida, President Director PT Honda Prospect Motor.

Tomoki Uchida juga menambahkan bagi Honda, Brio Satya merupakan model dengan harga terendah yang pernah diperkenalkan Honda di Indonesia. “Brio Satya memberikan kesempatan lebih banyak konsumen untuk menikmati standar kualitas Honda dengan lebih terjangkau,” ungkapnya.



Sekalipun dibandrol harga termurah, Honda Brio Satya tetap menjaga keselamatan dan keamanan pengendara dengan melengkapi rangka bodi G-CON, dual SRS Airbags, Pretensioner Seatbelt with Load Limiter dan Immobilizer. Dari sisi performa, Brio Satya didukung oleh mesin i-VTEC SOHC 1.2 liter 4 silinder dengan tenaga 88 PS dan torsi 11.1 kg.m. Tidak hanya itu beragam teknologi terdepan seperti Drive by Wire, Shift Hold Control dan Grade Logic Control pun tetap ditanamkan pada Brio Satya.

Ada enam pilihan warna yang bisa Anda pilih Taffeta White, Alabaster Silver Metallic, Crystal Black Pearl, Polished Metal Metallic, Rallye Red, dan Sunset Orange II. Jika Anda berminat, Honda Brio Satya bisa Anda bawa pulang dengan harga Rp 117.000.000 untuk tipe E, Rp 111.000.000 untuk tipe S, dan Rp 106.000.000 untuk tipe A

New Honda Brio Penuhi Gaya Muda Anda




Pola kebutuhan gaya hidup masyarakat urban kini kian meningkat. Hal itu semakin diperkuat dengan peningkatan jumlah kelas menengah yang terjadi di Indonesia. Bank Dunia mencatat terjadi pertumbuhan 7 juta kelas menengah di Indonesia setiap tahunnya. Hal tersebut memberi gairah tersendiri bagi dunia otomotif, PT Honda Prospect Motor (HPM) salah satunya.

Pertengahan September ini, HPM kian percaya diri dengan meluncurkan New Honda Brio dengan konsep More Choices, More Excitement. Konsep ini dihadirkan bagi para pecinta otomotif khususnya kelas city car dengan membawa pilihan New Honda Brio yang lebih variatif dan inovatif, seperti New Brio 1.3 L yang sporty, New Brio A/T 1.2 L dan Honda Brio Satya yang terjangkau namun tetap memiliki fitur yang lengkap.



Rasa percaya diri HPM ini ditopang oleh tercapainya penjualan tertinggi sebesar 8.002 unit di Indonesia pada akhir tahun 2012 dan hingga bulan Agustus 2013, penjualan Honda Brio kian terus menancapkan gasnya dengan berada di angka 14.914 unit. Tidak hanya dari sektor penjualan saja, beragam penghargaan seperti FORWOT Car of The Year 2012, Best City Car New Corner, Rookie of The Year, Best City Hatchback, Best Fuel Consumption, Best Small Hatchback, dan 2nd Winner Favorite Car IIMS 2012 membuat HPM pantas meluncurkan varian terbaru dari Honda Brio tahun 2013 ini.

Jonfis Fandy, Marketing and After Sales Service Director PT HPM mengatakan varian terbaru New Honda Brio akan memenuhi semua yang dibutuhkan dari sebuah city car, baik untuk first time buyer maupun addional car user. “Berkat lokalisasi produksi yang dilakukan, kami dapat menawarkan Brio dengan fitur lengkap sekaligus harga terjangkau. Sehingga, kami yakin produk ini akan diterima dengan baik oleh konsumen di Indonesia,” jelas Fandy.



Keunggulan New Honda Brio tersebut dibuktikan dengan menanamkan mesin i-VTEC SOHC 1.2 liter dengan 4 silinder yang bertenga 88PS, terbesar di kelasnya pertama kali di Indonesia. Tidak hanya itu, New Honda Brio pun telah memenuhi standar emisi EURO 4 dan hemat bahan bakar karena didukung oleh teknologi Drive By Wire, Grade Logic Control dan Shift Hold Control.


Masih belum puas? Tenang, masih banyak lagi fitur lengkap yang dihadirkan oleh New Honda Brio. Dibandingkan dengan varian sebelumnya, New Hond Brio kian dioptimalkan disisi eksterior dan interior. Pada bagian eksterior, kini dilengkapi dengan Fog Lamp, Rear Wiper dan Rear Chrome Garnish. Sedangkan untuk interiornya, dilengkapai dengan Audio System Double Din AM/FM, Single Disc, MP3/WMA+Aux Input+USB Port+ made for iPod (Tipe E), Front and Rear Speakers untuk tipe E dan S.

Soal kenyamanan dan keamanan, New Honda Brio dipersenjatai dengan Dual SRS Airbags untuk semua tipe, Pretensioner Seatbelt with load limiter yang menarik Anda saat terjadi benturan kendaraan dan membuat Anda tetap berada di kursi, serta pengereman ABS dan EBD yang membuat Honda New Brio tidak mudah tergelincir saat terjadi pengereman. Selain itu, rangka bodi pun menggunakan Teknologi G-Force Control dan Advanced Compatibility Engineering yang telah teruji di fasilitas Real World Crash Test Honda di Taochigi Jepang. Dari sisi kenyamanan, Honda New Brio memiliki fitur Tilt Steering yang memudahkan pengemudi untuk mengatur posisi tinggi rendahnya kemudi agar lebih nyaman dan fitur Electric Power Steering yang membuat setir lebih ringan pada kecepatan rendah dan stabil pada kecepatan tinggi.

Varian yang juga tidak kalah Andal adalah New Honda Brio Sports. Kelengkapan dan kelebihan yang dihadirkan oleh New Honda Brio 1/2L A/T juga ada dalam varian ini. Hanya saja New Honda Brio Sports memiliki tampilan model yang lebih bergaya sporty dan dari segi performa diperkuat dengan mesin i-VTEC SOHC 1.3L 4 silinder dengan tenaga 100PS,terbesar di kelas city car.











Untuk pilihan warna, Anda akan dimanjakan dengan 6 pilihan warna untuk kedua tipe tersebut. New Honda Brio 1.2 L A/T memiliki Taffeta White, Alabaster Silver Metallic, Crystal Black Pearl, Polished Metal Metallic, dan warna yang tebaru adalah Rallye Red, serta Sunset Orange II. Untuk tipe New Honda Brio 1.3 L warna yang ditawarkan adalah Fresh Lime, Green Metalic, Taffeta White, Alabaster Silver Metallic, Crystal Black Pearl, Cerulean Blue Metallic serta Rallye Red. selain varian warna, tipe New Honda Brio 1.3 L ini dilengkapi dengan desain stripes yang memberi kesan sporty lebih kuat.

Soal harga, New Honda Brio 1.2L A/T dibandrol dengan harga Rp 136.000.000 untuk tipe E A/T dan Rp 131.000.000 untuk tipe S A/T. Sedangkan untuk New Honda Brio Sports ditawarkan dengan harga Rp 169.000.000 untuk tipe E M/T dan Rp 179.000.000 untuk tipe E A/T. (*ES)




Mobil Murah Paling Dinanti Tahun Ini

Tuesday, September 10, 2013


Setelah menunggu hampir 1 tahun sejak mobil murah ini diperkenalkan pada IIMS 2012, mobil murah Daihatsu Ayla akhirnya resmi beredar, dan siap diterima para konsumen yang sudah inden menantikan low cost green car keluaran Daihatsu ini. PT Astra Daihatsu Motor (ADM), resmi meluncurkan Daihatsu AYLA di Kempinski Hotel, Jakarta. Daihatsu juga menjadi perusahaan pertama yang meluncurkan produk Kendaraan Bermotor Roda Empat Hemat Energi dan Harga Terjangkau (KBH2) / Low Cost Green Car (LCGC), 9 September ini..


Lahirnya Daihatsu Ayla diawali dengan adanya regulasi pemerintah untuk menciptakan kendaraan terjangkau untuk kelas menengah yang efisien bahan bakar dan ramah lingkungan. Daihatsu sepakat menyanggupinya, dan peluncuran dilakukan setelah diterbitkannya petunjuk teknis mobil murah dan ramah lingkungan (LCGC) oleh Kementerian Perindustrian sejak awal Agustus 2013 lalu. Desain produk dan persiapan produksi, dan proses produksi, dilakukan secara massal di pabrik perakitan Daihatsu yang berada di Karawang.


Daihatsu Ayla memiliki 6 varian yaitu D MT, D+ MT, M MT/AT, X MT/AT dan ground clearancetinggi, radius putar kecil yaitu 4.4 m serta menggunakan standar keselamatan global berupa sabuk pengaman. ADM mengklaim bahwa Ayla didesain oleh putra bangsa dan diharapkan menjadi mobil perdana masyarakat Indonesia yang irit, nyaman, dan harga terjangkau.


“Kami berharap, Astra Daihatsu Ayla dapat memberikan kontribusi bagi pertumbuhan pasar & industri otomotif Indonesia sebagaimana yang diharapkan pemerintah saat menerbitkan regulasi KBH2/Low Cost Green Car (LCGC). Tidak berhenti disini, kami terus berupaya untuk memberikan produk dengan kualitas terbaik kepada seluruh Sahabat Daihatsu khususnya Sahabat yang telah menantikan Daihatsu Ayla. Semoga Astra Daihatsu Ayla dapat diterima sebagai Sahabat Baru Keluarga Indonesia,” jelas Sudirman MR, Presiden Direktur PT Astra Daihatsu Motor dalam peluncuran Astra Daihatsu Ayla.


Sebagai produk KBH2, Daihatsu Ayla mengandung komponen lokal sebanyak 84% serta teknologi ECO terbaru yang agar mobil ramah lingkungan. Adapun syarat KBH2 yang ditetapkan pemerintah adalah menggunakan 1 gardan penggerak, sanggup menempuh jarak 20 km/liter bahan bakar, kapasitas ruang bakar mesin berada pada 980 cc — 1200 cc serta kisaran harga on the road Jakarta mulai dari Rp. 76,500,000,- (type D MT) sampai – Rp. 107,000,000,- (type X AT).

Tim Mopar Indonesia Sukses Taklukan Medan Berat WJAOR 2013

Thursday, June 13, 2013



Tim Mopar Indonesia dengan kendaraan Wrangler JK berhasil menyelesaikan seluruh tantangan dan rintangan di West Java Adventure Offroad (WJAOR) 2013 dengan baik. Tim ini berhasil finish pada hari Minggu sore, setelah melewati perjuangan berat yang dimulai dari hari Kamis (6 Juni 2013) selama 4 hari. Di hari terakhir, Tim Mopar Indonesia yang terdiri dari driver Ari Utama dengan co-driver TB Adhi, Sri Hascaryo dan Agus Prio Sulistyo, serta Zulkarnain Danie dengan co-driver Datuk berhasil menyelesaikan 3 Special Competition Stage (SCS) yang berlangsung di daerah Pantai Pananjung Pangandaran, Jawa Barat.

Setelah melewati hari pertama dan kedua sejauh kurang lebih 110 km, Tim Mopar Indonesia melanjutkan hari ketiga WJAOR 2013 dari daerah Ciparakan – Padaherang, dimulai dari pukul 06.30 pagi. Di hari ketiga ini, lintasan yang harus ditempuh berjarak kurang lebih 93 km. Walaupun sempat harus berhenti karena ada kemungkinan terjadinya perubahan rute, seluruh anggota tim tetap bersemangat dan bertekad untuk dapat menyelesaikan tantangan hari ketiga ini.


Ditemani oleh hujan yang cukup deras dan kabut, Tim Mopar Indonesia langsung berhadapan dengan jalanan sempit, jurang di kiri dan kanan, jalanan naik turun, dan juga lintasan negative, yaitu lintasan-lintasan yang konturnya miring ke kiri atau ke kanan. Salah satu anggota tim sempat terjebak di lintasan miring dengan jurang yang cukup dalam di sebelahnya. Namun berkat kekompakkan tim, hal ini dapat segera diatasi dan tim dapat melanjutkan perjalanannya.

“Hari ketiga ini memang cukup berat. Selain sempat terjebak di lintasan negative, salah satu kendaraan juga sempat mengalami ban kempis, sehingga harus diganti. Lalu juga terdapat jalanan naik turun yang cukup menantang, Beruntung kendaraan kami, Wrangler JK, memiliki fitur seperti HDC, yaitu Hill Decent Control, untuk mencegah mobil bergulir di turunan, dan HAS, Hill Star Assist, yang berguna untuk mencegah mobil bergulir ditanjakan. Fitur-fitur ini sangat berguna bagi kami untuk melibas jalanan tanjakan dan turunan tersebut dengan mulus,” terang Sri Hascaryo, salah satu driver tim Mopar Indonesia yang lebih dikenal dengan nama panggilannya, ‘Yoyok’.



“Selain itu, kami juga sempat masuk ke dalam satu terowongan, bekas terowongan kereta jaman dahulu sepanjang kurang lebih 800 meter, dan di dalamnya ternyata penuh dengan kelelawar. Tidak semua tim sempat masuk ke dalam terowongan ini dan ini menjadi pengalaman baru yang sangat menarik,” tambah Yoyok.

Setelah sempat beristirahat, Tim Mopar Indonesia melanjutkan perjalanan dengan melalui lintasan yang melewati jembatan-jembatan di dalam hutan. Jembatan-jembatan ini hanya terbuat dari tulang baja atau batang pohon kelapa yang sudah mulai lapuk. Dengan menggunakan Maxtrax Recovery Skids, yaitu sebuah alat yang sudah terbukti aman, sederhana dan mudah digunakan dalam kegiatan offroad, yang dapat membantu kendaraan berpenggerak 4X4 dalam mengatasi rintangan-rintangan, jembatan-jembatan tersebut juga dapat dilalui dengan baik.

Akhirnya, setelah perjalanan panjang lebih dari 10 jam, melalui berbagai macam tipe jalan dan rintangan, tim Mopar Indonesia berhasil menyelesaikan hari ketiga dan finish di daerah Pantai Pananjung Pangandaran, Jawa Barat. “Selain berbagai tantangan yang kami hadapi, kami juga disuguhkan pemandangan alam Jawa Barat yang sangat indah. Ajang WJAOR ini betul-betul berhasil menyatukan suatu kegiatan otomotif dengan pengenalan pariwisata dan sosial budaya,” kata Ari Utama, salah seorang driver Tim Mopar Indonesia yang akrab disapa Arnov. “Kami puas dengan hasil hari ini, dan kami akan bersiap-siap untuk menghadapi kegiatan hari terakhir dimana kami harus menyelesaikan 3 Special Stage atau yang disebut dengan Special Competition Stage, yang akan menjadi penutup seluruh rangkaian kegiatan WJAOR 2013,” tambahnya.

Di hari terakhir, Minggu 9 Juni 2013, Tim Mopar Indonesia yang juga didukung oleh PT Garansindo Inter Global, sebagai Agen Pemegang Merek (APM) untuk kendaraan Jeep dan juga part serta aksesoris Mopar, mendapatkan nomor urut start ke-21. Sebelum melakukan start, berbagai barang bawaan yang ada di dalam kendaraan diturunkan untuk mengurangi beban kendaraan. Hal ini dilakukan, karena peraturan di ketiga special stage ini adalah setiap kendaraan harus dapat menyelesaikan masing-masing special stage dengan waktu yang secepat-cepatnya. Peraturan pertandingannya hampir sama seperti peraturan pertandingan Speed Offroad, hanya saja, setiap start langsung diberangkatkan 3 kendaraan. Jadi dengan mengurangi beban, kendaraan di harapkan dapat bergerak lebih lincah dan lebih kencang.

Berdasarkan pengalamannya menjadi juara nasional speed offroad, TB Adhi bertukar posisi dengan Ari Utama, di mana di tiga hari sebelumnya TB Adhi berperan sebagai co-driver, di tiga SS ini, TB Adhi bertukar posisi menjadi driver. Hasilnya sudah dapat di duga, bahwa Tb Adhi yang tahun ini tergabung di dalam Power F Speed Offroad Team di ajang Kejuaraan Nasional Speed Offroad, dapat menyelesaikan ketiga Special Stage itu dengan sangat baik. Tetapi sayang, di SS3, SS terakhir, salah satu driver Tim Mopar Indonesia sempat sedikit keluar jalur, menyentuh garis dan mengenai patok jalan. Berdasarkan peraturan, di setiap kesalahan yang dilakukan, peserta akan diberikan pinalti waktu sebesar 5 detik. Tetapi walaupun demikian, Tim Mopar Indonesia masih bisa menduduki posisi ke-15 dari 85 tim yang ikut serta.



“Alhamdulillah, kami berhasil menyelesaikan seluruh rangkaian kegiatan WJAOR 2013 dengan baik. Semua rintangan mampu kami taklukan. Kami ikut di WJAOR 2013 ini adalah untuk membuktikan sampai di mana kemampuan kendaraan yang kami miliki. Sebagai pemilik dan pengguna Wrangler JK untuk keperluan sehari-hari, kami sangat puas dengan performa dari kendaraan ini. Terbukti, sampai dengan finish, kondisi kendaraan tetap prima, tanpa gangguan yang berarti,” terang Zulkarnaen “Joel” Danie, salah satu driver Tim Mopar Indonesia. “Ditambah kekompakkan tim yang juga merupakan komponen yang krusial, berjalan dengan sangat baik. Sekali lagi, kami sangat puas. Dan juga apabila ada event-event semacam ini di lain waktu, kami sangat tertarik untuk kembali berpartisipasi,” tambahnya.

“Kami juga sangat berterima kasih atas dukungan tim mekanik Mopar yang sangat membantu, di mana setiap pagi kami keluar dari base camp, kendaraan Wrangler JK kami berada dalam kondisi fit dan siap tempur. Terima kasih juga bagi Garansindo yang sudah sangat mendukung kami dalam mengikuti WJAOR 2013 ini,” tambah TB Adhi.

Gerimis, Tim Power F Speed Offroad Tetap Semangat Jalani Latihan

Thursday, May 30, 2013


Menjelang Seri 3 Kejuaraan GT Radial Savero Komodo Speed Off Road Championship 2013 yang akan dilaksanakan di Subang, Jawa Barat pada Juni mendatang, Rabu (22/5/2013) lalu Tim Power F menggelar latihan bersama di kawasan offroad Bumi Serpong Damani (BSD), Tangerang, Banten.



Latihan kali diikuti oleh para dirver TB Adhi, TB Deyang, Wissubagyo (kerap disapa Agok) serta para navigator ulung yakni Adi Indarto dan Andi Rendy. Meski hujan sempat mengguyur lokasi latihan, hal itu tak lantas menyurutkan semangat para pembalap dan navigator andalan Tim Power F untuk berlatih.

“Justru kalau gerimis bahkan hujan kayak gini, kami lebih mengetahui kemungkinan terburuk saat melintasi tanah basah. Kami jadi lebih memahami bagaimana strategi dan trik yang akan kami kerahkan saat kondisi trek berlumpur,” jelas TB Adhi, salah satu pembalap andalan Tim Power F.

Melihat semangat para pembalap Tim Power F, beberapa rekan jurnalis pun tertarik untuk menguji sekaligus merasakan pengalaman berada di dalam mobil offroad. Lidya Hutapea misalnya, wartawati dari media on line ini turut menjajal Jeep Grand Cherokee milik TB Adhi di trek offroad tersebut.



“Gue pikir bakal pusing, ternyata asik banget. Goncangannya tidak begitu parah, karena sebelumnya para teknisi memasang safety belt dengan standar internasional,” ujar Lidya.

Mengenai kesiapan tim untuk Seri 3 nanti, Adhi mengatakan armadanya sudah sangat siap meskipun kendala dan tantangan belum bisa diperkirakan. “Setiap lokasi offroad memiliki tantangan tersendiri, yang terpenting kami harus fokus pada kesiapan fisik, kendaraan tentunya dan mental,” tambah kakak dari pembalap TB Deyang ini.

Sebelumnya Tim Power F berhasil memboyong juara di beberapa kelas pada Seri 2 yang berlangsung di Sirkuit Taman Wisata Tembong, Serang, Banten beberapa bulan lalu. Agok dan Rendy jawara di jelas 2.2, sedangkan TB Deyang dan Adi Indiarto juara pertama di kelas 2.3.

Tim Power F sendiri saat seri 2 yang berlangsung di Sirkuit Taman Wisata Tembong, Serang-Banten kemarin, berhasil memboyong juara di beberapa kelas, Agok dan Rendy juara pertama di kelas 2.2. Sementara TB. Deyang dan Adi Indiarto juara pertama dikelas 2.3.
Sip, Semoga Seri 3 nanti menang lagi Bang Bro...!

(Teks: Andrian Saputri/Foto: www.StephenLangitan.com)

Tantangan Berat Tim Power F Speed Offroad Di Kejurnas Speed Offroad Putaran Kedua

Monday, May 13, 2013

Power F Speed Offroad Team telah menyelesaikan hari pertama untuk putaran kedua Kejuaraan Nasional Speed Offroad yang mengambil tempat di Sirkuit Taman Wisata Tembong, Serang, Banten. Perjuangan Power F Speed Offroad Team untuk mempertahankan gelar tim terbaik menjadi lebih berat karena kendaraan yang ditunggangi TB Adhi mengalami masalah teknis. 

Di hari pertama perlombaan, Wissubagyo, atau yang akarab disapa Agok, bersama navigator Andi Rendy dari Power F Speed Offroad Team, berhasil menempati posisi pertama di kelas G2.2.dengan catatan waktu 3 menit 36,7 detik di SS1 dan 3 menit 21 detik di SS2. Sedangkan di posisi ke dua kelas yang sama, ditempati oleh Willie Rachman – Boy Martadinata, yang juga dari Power F Speed Offroad Team, dengan catatan waktu 3 menit 39,7 detik di SS1 dan 3 menit 28,7 detik di SS2.
"Di SS1, di sebagian lintasan masih terdapat area yang basah dan berlumpur. Tetapi di SS2, kondisi lintasan sudah lebih baik dan lebih kering. Kami tidak melakukan banyak perubahan di SS2, hanya penyesuaian tekanan ban dan suspensi untuk lintasan yang lebih kering. Kami mencatat waktu yang baik disini, tetapi kami masih belum push," ujar Andi Rendy, sebagai navigator untuk Wissubagyo/Agok dari Power F Speed Offroad Team.
Tidak jauh dengan rekannya, di kelas G2.3, TB Deyang, bersama Adi Indiarto sebagai navigator, dari Power F Speed Offroad Team berhasil finish di urutan kedua di SS1 dengan waktu 3 menit 33,9 detik dan waktu 3 menit 27,1 detik di Di SS2. Di akhir hari pertama, TB Deyang menempati urutan ketiga di kelasnya.

Sayang, nasib naas menimpa Tb Adhi dan navigator Achmad Faisal. Di SS1, kendaraan TB Adhi mengalami masalah teknis, di mana terdapat air di dalam rongga piston, sehingga mobil kehilangan tenaga, Walaupun tetap berhasil finish dengan catatan waktu 3 menit 55 detik, TB Adhi tidak dapat meneruskan pertandingan di SS2. Sedangkan Eko Prasetyo – Wrehaspati Danardana, yang juga bertanding di kelas G3.2, berhasil menyelesaikan hari pertama putaran kedua Kejurnas Speed Offroad dengan mencatat waktu 3 menit 44,6 detik di SS1 dan 3 menit 33 detik di SS2.(ES)



Wah, Lupromax Punya Website Baru!

Monday, May 06, 2013



Gairah industri otomotif di Tanah Air yang semakin ‘seksi’, dimanfaatkan dengan baik oleh para
pebisnis otomotif, baik produsen kendaraan maupun produsen produk after market di seluruh
dunia.

Satu di antaranya ialah PT Magna Indonesia, selaku pemegang merek Lupromax di Indonesia.
Demi mendongkrak popularitas produk andalannya tersebut, PT Magna Indonesia meluncurkan
website terbaru beralamatkan www.lupromax.co.id.

Jelas hal ini dilakukan agar lebih mendekatkan diri dengan konsumen Lupromax di pasar
nasional. Kualitas pelayanan bermutu kepada pelanggan juga diharapkan dapat terakomodasi
elewat website ini.

Ruby selaku CEO PT. Magna Indonesia menuturkan, pihaknya berharap eksistensi produk
Lupromax di Indonesia akan semakin meningkat, terlebih dengan hadirnya informasi lengkap
terkait produk Lupromax pada halaman website Lupromax. “Kami bangga meluncurkan
website terbaru dari Lupromax. Semoga adanya website ini, konsumen kami di seluruh wilayah
Indonesia dapat menjangkau produk kami,” ujar Ruby.

Perlu diketahui Guys, website Lupromax hadir dengan tampilan enerjik dan tidak membosankan.
Perpaduan aksen warna biru, kuning dan merah memperkuat kesan dinamis Lupromax sebagai
oil aditif yang tak kalah berkualitas dengan merek lainnya.

Untuk memudahkan Anda berhubungan langsung dengan agen Lupromax di wilayah Indonesia,
di website ini juga disediakan beberapa kanal social media seperti Facebook, Twiter, Path,
Instagram, Line hingga Yahoo Massanger.



Well, penasaran seperti apa oil aditif yang resmi diluncurkan di Indonesia pada tahun 2012 lalu
ini? Yuk, klik www.lupromax.co.id ...! (Andrian Saputri)


Ford Adakan Driving Skills for Life untuk Polisi Indonesia

Sunday, May 05, 2013

Ford Motor Indonesia (FMI) baru-baru ini bekerjasama dengan Polda Metro Jaya, organisasi kepolisian yang melayani wilayah Jakarta dan area sekitarnya, dengan mengadakan sesi pelatihan* Driving Skills for Life* (DSFL) eksklusif  untuk hampir 200 anggotanya.

Para anggota polisi bersemangat untuk meningkatkan pengetahuan mereka mengenai teknik dan praktek berkendara secara aman dengan ikut serta dalam sesi DSFL, yang bertempat di kantor pusat Polda Metro Jaya. Sesi DSFL ini meliputi sesi pelatihan di kelas yang mengajarkan teori, serta sesi berkendara untuk mempraktekkan apa yang telah mereka pelajari.

"Kami sangat bersemangat untuk menjadi bagian dari program Ford DSFL, dimana program ini sejalan dengan misi kami untuk menciptakan lingkungan berkendara yang lebih baik bagi masyarakat," ujar Komisaris Besar Polisi Dr. Chrysnanda, Direktur Lalu Lintas, Polda Metro Jaya. "Selain itu, program ini juga sangat bermanfaat untuk para anggota kami, juga berguna untuk mereka agar dapat menyampaikan pengetahuan serta kemampuan berkendara
aman kepada masyarakat."

Dengan dukungan dari *Asia Injury Prevention Foundation (AIPF)* dan bermitra dengan *Jakarta Defensive Driving Center (JDDC)*, program Ford DSFL membantu meningkatkan kesadaran mengenai praktek berkendara yang aman dan telah menyelenggarakan sesi dengan beragam kelompok dan organisasi secara gratis.

Materi dari sesi DSFL mencakup tips untuk mengantisipasi kondisi jalan, teknik berkendara dan bagaimana cara menghindari berkendara dengan kecepatan tinggi, serta bagaimana cara merawat kendaraan dengan baik untuk menjaga kondisi hemat bahan bakar secara optimal, penggunaan sabuk pengaman, menghindari gangguan ketika berkendara serta menjaga jarak aman dengan kendaraan lain saat berkendara.

 "Keamanan di jalan raya merupakan isu yang sangat serius di Indonesia, dan merupakan hal yang sangat dekat dengan bisnis kami," kata Bagus Susanto, Managing Director PT Ford Motor Indonesia. "Dengan pelatihan DSFL, kami bermaksud meningkatkan pengetahuan pengendara dan membuat mereka berkendara lebih baik, lebih aman dan menjadi lebih hati-hati dengan adanya kendaraan lain di jalan."

 Program Ford DSFL saat ini memasuki tahun ke-6 di Indonesia, dan telah memberikan pelatihan yang menyenangkan dan tips berkendara aman dan hemat bahan bakar yang mudah di ingat kepada lebih dari 6,000 pengemudi di seluruh Indonesia. Para peserta meliputi konsumen Ford dan bukan konsumen Ford, pemerintah dan organisasi non-pemerintah, perusahaan, mahasiswa, perwakilan dealer, media, tentara, serta karyawan Ford.

Peugeot RCZ Tawarkan Kesegaran Baru

Thursday, May 02, 2013

Meski tampil dengan perubahan minor, Peugeot RCZ facelift diyakini PT Astra International Tbk-Peugeot Sales Operation (PSO) penjualannya bisa menembus 100 unit tahun ini. Apa yang ditawarkan RCZ anyar ini?

Secara tampilan, fokus ubahan yang ditawarkan new RCZ ini terlihat pada desain headlamp, gril dan bumper yang terlihat makin menawan. Tak berhenti disitu desain pelek dengan lingkar 19 inch kian menambah sangar tampilan RCZ.

Meski, tipe mesin masih sama EP6CDTM 1.598 cc turbocharger yang menghasilkan tenaga 163PS pada 6.000 rpm dengan torsi 240Nm pada 1.400 rpm. Pemindahan tenaga melalui transmisi otomatis 6-percepatan dengan Auto Adaptive Capability. "Masih menggunakan unit mesin yang sama, tapi ada sedikit improvement sehingga toleransi terhadap kualitas BBM lebih besar," ucap Constantinus Herlijoso, CEO PT Astra International Peugeot yang ditemui pada peluncuran RCZ di Senayan City, Jakarta (2/5)

Sedan yang ditawarkan dalam balutan kelir Eritrea Red, Pearl White dan Nera Black melengkapi fitur keamanan seperti pengereman yang Antilock Braking System (ABS), Electronic Brake-Foce Distribution (EBD) dan Emergency Brake Assist (EBA), Kontrol Traksi, Hill Assist, Active Rear Spoiler masih dipertahankan. Ketika hujan atau lampu depan tertutup debu, pencahaayan tetap prima karena tersedia penyemprot lampu.

Ubahan ini meyakinkan kubu Pug bahwa penjualan RCZ akan terdongkrak dari tahun lalu di angka 78 unit menjadi 100 unit di 2013 ini. Silahkan memboyong ke garasi Anda dengan bekal nominal Rp 726 juta (off the road).








Menuju Oregon Trail Rally, Rifat Lakukan Pengenalan dan Persiapan Kendaraan

Wednesday, May 01, 2013


Siang tadi waktu setempat, Rifat Sungkar mendapatkan sesi pengenalan singkat dengan John Buffum, selaku pemilik Libra Racing, yang menyediakan kendaraan Mitsubishi Evo X 2010 yang akan dipakai oleh Rifat Sungkar pada Rally America, termasuk di seri pertama yang akan diikuti oleh Fastron World Rally Team, di Oregon Trail Rally yang akan dilangsungkan pada tanggal 3-5 Mei 2013 di Portland International Raceway, Oregon.

Libra Racing selaku rumah modifikasi dan penyedia jasa persiapan reli juga mempersiapkan kendaraan Mitsubishi Evo X yang dipakai oleh beberapa juara Rally America seperti Antoine L'Estage and co-driver Nathalie Richard, dari Team Libra Racing / Rockstar Energy.

Sesi pengenalan ini meliputi fungsi segala macam switch yang berada di dalam kendaraan, serta melakukan setting posisi duduk, setting lokasi hand-brake, setting lokasi gear lever (tongkat parseneling) dan posisi kemudi/setir. Rifat sempat mencoba kendaraan berkeliling lokasi pertemuan karena kendaraan belum bisa dibawa ke lintasan.

Menurut penuturan Rifat, kendaraan Evo X yang dipergunakan lebih ringan sekitar 200-250 Kg daripada Evo X yangbiasa dipakai untuk Rally Group N. Dari sisi tenaga, RIfat menjelaskan bahwa power yang dihasilkan mesin Evo X ini berkisar antara 350 tenaga kuda, cukup jauh diatas tenaga yang dihasilkan Evo Group N yang berkisar dibilangan 275tenaga kuda
.
"Kalau di Group N, powernya berada di RPM 2500 hingga 4500, sementara pada kendararaan ini yang akan dipergunakan di Open Class, dibawah 3500 RPM sama sekali tidak ada tenaga. Namun mendekati 5000 RPM powernya langsung terasa hampir 1.5 kali dibandingkan kendaraan Group N. Saya membutuhkan waktu untuk mencoba perbedaan tenaga kendaraan ini di lapangan, supaya dapat lebih mengerti karakter mesin dan menyesuaikan cara mengemudi," jelas Rifat Sungkar yang tergabung dalam Fastron World Rally Team.

Rifat menjelaskan bahwa kendaraan ini tidak menggunakan transmisi DOG-BOX sebagaimana pada kendaraan lainnya yang sering dipakai, namun menggunakan transmisi dengan sistem sequential shifting dimana posisi gigi berurutan dari N-1-2-3-4-5, sehingga akan menghilangkan kemungkinan mis-shift karena posisi giginya yang berurutan.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai sepak terjang Rifat Sungkar di Rally America dan update-update lainnya dari Rifat, silahkan follow akun Twitter resmi Rifat Sungkar di @rifato dan fan page Facebook resmi Rifat Sungkar di www.facebook.com/rifatsungkar236.

Meski Banyak Tantangan, Penjualan Mobil di Indonesia 'Anti' Merugi

Tuesday, April 30, 2013




Banyak kalangan otomotif yang memperkirakan penjualan mobil tahun ini bakal 'biasa saja', bahkan turun dari tahun lalu. Tapi justru, bisa jadi prediksi itu salah! Mengapa?

Jika Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) beberapa waktu lalu sempat mengambil langkah 'main aman', terkait pencapaian target penjualan mobil di Indonesia pada tahun 2013 ini, bisa jadi keputusan tersebut perlu dipertimbangkan kembali.

Karena pada kenyataannya, penjualan mobil secara wholesales di pasar nasional pada Januari 2013 alami kenaikan lebih dari 20 ribu unit menjadi 96.704 unit. Angka tersebut tumbuh signifikan bila dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya, yang hanya sekitar 76.427 unit.

Penjualan jenis sedan (termasuk model taksi) dan non sedan sama-sama alami pertumbuhan signifikan. Penjualan produk di kedua segmen tersebut cukup laku keras di pasaran, yakni sekitar 1.945 unit untuk Sedan dan 94.759 unit kendaraan Non Sedan.

Pada segmen Sedan, terdapat tiga kategori terlaris. Pertama adalah model Taksi, dengan penjualan sebesar 836 unit dan Toyota Limo (Vios Taksi) yang ditunjuk sebagai andalan kategori tersebut, karena laku sebanyak 478 unit. Posisi kedua sedan paling laris yakni kategori Mini Sedan 313 unit dengan penjualan terbanyak Toyota New Vios 139 unit. Kemudian disusul Medium Sedan 312 unit dan Toyota New Camry sebagai produk paling laku, yakni 183 unit.

Kategori Low MPV 'diplot' menjadi yang pertama di segmen Non Sedan, dengan penjualan sebesar 31.486 unit, dan Toyota All New Avanza diklaim sebagai produk paling laku di kategori tersebut, yakni 17.471 unit.

Kategori Pick-up 16.802 unit menempati posisi kedua, dengan pemasaran paling besar dari merek Suzuki Carry MT PU 3.755 unit. Sedangkan, peringkat ke-tiga dihuni oleh kategori MPV dengan penjualan sebesar 13.387 unit dan Toyota Kijang Innova menjadi 'aktor utama', berkat pembukuan penjualan sebanyak 7.383 unit.

Wah, kalau bulan pertama tahun ini saja sudah alami kenaikan lebih dari 20 ribu unit, bukan tidak mungkin target pasar otomotif 2013 akan lebih 'meroket' dibanding tahun lalu.


GT Radial Punya Proving Ground Baru!


PT Gajah Tunggal (GT) Tbk, produsen ban nasional merek GT Radial semakin antusias meningkatkan pangsa pasar dan peranannya di industri ban mancanegara dengan membangun fasilitas Proving Ground terbarunya di Karawang, Jawa Barat.




Selasa (5/3) siang, peletakan batu pertama diambil alih oleh Wakil Menteri Perindustrian Alex S.W Retraubun, CEO GT Christoper Chan, Deputi Pengendalian dan Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM Azhar Lubis dan Bupati Karawang Ade Swara.

Lokasi Karawang di pilih lantaran wilayah yang sangat strategis, luas dan dekat dengan pelaku industri. “Daerah ini kerap menjadi lintasan lalu-lalang kendaraan ke luar kota, jadi cukup strategis” buka Chan.

“Kami harap fasilitas ini dapat berjalan sejalan dengan komitmen kami untuk mengembangkan produk ban berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan partner OEM kami di Indonesia dan mancanegara,” ujar Chatarina Widjaja selaku Direktur Corporate Communication & Investor Relation Gajah Tunggal.

Fasilitas Proving Ground ini dirancang di atas lahan seluas 65 hektar, guna melaksanakan berbagai upaya riset dan pengujian atas performa ban yang diproduksi Gajah Tunggal, baik ban untuk kendaraan penumpang, komersial dan sepeda motor. “Jadi tidak perlu ke luar negeri seperti Eropa atau Jepang untuk membuktikan kualitas ban kami, di sini Indonesia juga bisa,” imbuh Chan dalam konferensi persnya, Selasa (5/3).

Berbagai peralatan dan sarana canggih diberikan demi melengkapi fasilitas proving ground, serta memperkuat posisi perusahaan sebagai pemimpin pasar ban lokal maupun global.

Pembangunan dilakukan dalam 4 tahap, tahap pertama dan kedua diprediksi akan selesai pada Mei 201, sementara tahap ke tiga dan keempat diharapkan rampung 2015 mendatang. “Pertengahan 2014 mendatang, kami akan mengetes Proving Ground ini,” jelas Chatarina. Congratz! (Putri)

Ford Motor Company ditunjuk sebagai satu-satunya produsen mobil yang paling inovatif.


Berkat penawaran paket yang berani tampil beda dan tidak hanya menekankan pertumbuhan pendapatan dan margin keuntungan, tetapi juga model bisnis yang progresif dan etos kreativitas, Ford diklaim sebagai 1 dari 50 “Perusahaan Paling Inovatif ” 2013, di seluruh dunia. Gelar ini merupakan penghargaan tahunan yang diberikan oleh Majalah Fast Company.  

Sebelumnya, tim editorial Fast Company menyoroti beberapa terobosan Ford, termasuk pembukaan Silicon Valley Lab di Palo Alto, California pada bulan Juni 2012 dimana teknisi Ford berkolaborasi dengan pakar teknologi terbaik.


Beberapa fitur terbaru yang ditawarkan Ford lewat transporternya, juga berhasil membuat juri dalam ajang ini kepincut. Mulai dari sistem konektivitas pemenang banyak penghargaan SYNC®, Adaptive Cruise Control dan Lane Keeping System yang ada pada model All New Ford Fusion 2013.

Seperti yang disebutkan di atas, Ford tidak sendiri, tapi ditemani oleh 49 perusahaan terinovatif lainnya, seperti Apple, Amazon, Google, Target, Square, Fab, Tumblr, Samsung, Coca-Cola, Nasty Gal, Uber, Coursera, D-Rev, Safaricom, SodaStream, OKTOGO, Landwasher, Starbucks, Airbnb sampai Disney, dan masih banyak lagi.


Keberhasilan Ford secara langsung menandakan kualitas produk yang ditawarkan oleh pabrikan mobil asal Amerika Serikat ini tidak pernah setengah-setengah. Bahkan, inovasi-inovasi yang dilakukan Ford bukan hanya menggeser seluruh produsen mobil di dunia, akan tetapi mengalahkan raksasa media sosial Facebook dan Twitter.

Sebagai informasi, penghargaan “Perusahaan Paling Inovatif” adalah hasil penilaian editorial Majalah Fast Company. Tim editorial mengumpulkan dan memilah data serta mengidentifikasi perusahaan-perusahaan dalam waktu berbulan-bulan, demi mencari perusahaan manakah yang memberikan teladan terbaik dalam bisnis, dan Ford adalah salah satunya!. Oke, Selamat Ford!

Toyota HI ACE Dominasi Pasar Commercial Van


Kendati baru diluncurkan pada September 2012, Toyota Hi Ace, mampu menunjukkan performa terbaiknya di segmen commercial van. Berkompetisi dengan produk lain yang sudah terlebih dahulu bermain di kelas tersebut, Toyota Hi Ace mendominasi dengan penjualan 146 unit atau market shares

96% pada Februari 2013. Sepanjang 6 bulan peluncurannya, Toyota Hi Ace sudah membukukan total penjualan 710 unit. Adapun, dalam 2 bulan pertama 2013, Toyota Hi Ace mencatatkan penjualan 150 unit dengan market shares 86%.

Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor (TAM), Joko Trisanyoto, menyebutkan bahwa Toyota berkomitmen terus melakukan inovasi sehingga dapat menghadirkan teknologi dan produk, serta layanan terbaik bagi pelanggan di Indonesia, termasuk juga memenuhi kebutuhan yang datang dari berbagai segmen yang berbeda. Joko mengatakan, salah satu upaya untuk mewujudkan hal tersebut adalah dengan merespon kebutuhan pelanggan akan sarana transportasi yang nyaman dan mewah, serta menjawab kebutuhan pasar kendaraan yang berkembang, terutama untuk kebutuhan para pelaku usaha di bidang travel, pariwisata,
rental maupun commuter bisnis.

Hi Ace pertama kali diperkenalkan pada 1967 sebagai mobil pick-up, van, dan komuter. Kendaraan tersebut sangat laris di negara asalnya, Jepang, dan negara-negara Asia lainnya. Dalam perkembangannya, Hi Ace menjadi kendaraan andalan di sejumlah negara baik untuk pemakaian transportasi penumpang maupun dikonversi menjadi sarana transportasi lainnya seperti ambulance dan RV. "Kami bersyukur Hi Ace diterima dengan baik dan bahkan mampu mendominasi di segmen commercial van. Hal ini kian mendorong kami untuk melanjutkan inovasi dan memberikan yang terbaik bagi konsumen," ujarnya.

Dari sisi mesin, Hi Ace mengandalkan mesin diesel 2KD-FTV Direct 4-stroke Turbo common rail diesel dengan kapasitas 2,5 liter yang andal dan ekonomis. Dengan demikian, Hi Ace tidak hanya menawarkan benefit bagi penumpang, melainkan juga bagi para pelaku usaha di bidang travel, rental, maupun pariwisata.

Pengunjung

Website counter
"Terima kasih telah mengunjungi web kami. Jika ada pertanyaan atau pun kerjasama iklan silahkan mengirimkan email ke alamat Autosframe@gmail.com"

Berita (28) Ford (5) Lupromax (1) Peugeot (1)

Popular Posts

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Auto's Frame - All Rights Reserved
Template Modified by Auto's Frame eddy sukmana
Proudly powered by Blogger for Auto's Frame